In
Urusan Perut
Rasa rasanya aku sudah muak menjadi penyair, Rasa rasanya pun muak pula aku menjadi pemimpi. Aku mau yang nyata-nyata saja, Realistis! Ha ha ha, realistis Tuan? Jadi aku memacul saja, bikin sawah! Bikin nasi, buat mengisi perut-perut Tuan yang suruh aku realistis! Tuh, aku tanam cabai pula. Tuan suka pedas kan? Kunyahlah cabai-cabai ku itu, biar pedas, biar panas bak waktu itu pedasnya...